FUTSAL BERSAMA TEMAN-TEMAN

Satu pekan ini benar-benar luar biasa. Kedatangan kawan-kawan lama untuk latih tanding main futsal. Hmmm…. nikmat juga rasanya bermain futsal bareng kawan lama setelah beberapa bulan  tidak bermain. Laiknya pertandingan sepakbola beneran saja, kami bermain seperti dua tim yang bertanding untuk pertandingan seremoni, semacam eksibisi.
Namanya juga eksibisi, bermain tidak terlalu serius. Play for fun. Enjoy with game. Saya sendiri kemarin bermain menjadi kiper. Posisi yang sebenarnya saya suka, namun sering kali nggak mood jadi kiper. Bukan apa-apa, hasrat untuk maju ke depan untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan adalah gairah tersendiri dalam permainan bola.
Kali ini saya sedikit bersemangat menjadi kiper. Tak perlu dijelaskan panjang lebar, semua juga tahu kalau posisi ini adalah posisi spesial dalam sepakbola (bicara ’sepakbola’ dalam konteks kali ini tentu termasuk juga Futsal di dalamnya). Nah, yang menjadi role model buat saya adalah EDWIN VAN DER SAR, portiere nomor satu Belanda. Kenapa dia? Ya karena saya fans berat Van Der Sar. Selain Van Der Sar, beberapa kiper yang saya kagumi adalah Oliver Kahn, Fabien Barthez dan Peter Boleslaw Schmeichel. Masing-masing dari mereka mempunyai keunikan tersendiri, itulah alasan saya mengaguminya.
Berdasarkan pengalaman pribadi bermain sepakbola, dan juga dari banyak literatur yang saya dapatkan tentang bagaimana menjadi seorang kiper, saya mencoba untuk sharing. (Kayak skripsi aja, pake’ literatur segala).