Ibu.....

Ibu....
Kau rela mempertaruhkan nyawa
Hanya untuk melahirkanku ke dunia yang fana ini

Air matamu membasahi bumi
Hanya karena was-was melihat aku sakit

Kau rela menahan lapar
Demi untuk mendahulukanku untuk makan

Ditengah keterbatasan ilmu
Kau sanggup mengajarkan arti hidup kepadaku

Kau sanggup tersenyum di tengah kesedihanmu
Hanya ingin melihat agar aku tertawa

Kau tak pernah meminta sepersenpun imbalan atas semua jasamu
Walau ku tahu...kau berhak atas semua imbalan

sungguh kutulis puisi ini dengan tetesan air mata
yang bumi ini menjadi saksinya
Pengorbanan ibu tak ada batasnya dan Kasih sayangnya tak tergantikan
.
Kau memang layak diperlakukan lebih baik dari pada seorang ayah yang baik
Dikaki terletak syurga
Restumu adalah Restu Allah
Maka Pahala Syurga adalah pahala yang layak untuk mu
Yaa Allah..
Sayangilah Ibu dan Bapak kami
Sebagaimana mereka mencintai kami dari kecil hingga kini

READ MORE - Ibu.....

» Read More...

FIRASAT

kemarin kulihat awan membentuk wajahmu
desah angin meniupkan namamu
tubuhku terpaku

semalam bulan sabit melengkungkan senyummu
tabur bintang serupa kilau auramu
aku pun sadari, ku segera berlari

cepat pulang
cepat kembali, jangan pergi lagi
firasatku ingin kau tuk cepat pulang
cepat kembali, jangan pergi lagi

alirnya bagai sungai yang mendamba samudera
ku tahu pasti kemanakan ku bermuara
semoga ada waktu, sayangku
READ MORE - FIRASAT

» Read More...

APAKAH INI DIRIKU

berjalan setiap hari demi kesenangan,
merasakan perih demi kebahagiaan,
selalu memahami demi pengertian,
selalu tersenyum demi ketentraman. aq tak akan bilang klo aq gak sakit karena hanya manusia munafik yang mengatakan seperti itu, tapi aq berusaha semampu mungkin untuk bisa melupakan dan berjalan seperti biasa apa adanya, aq mohon kepada mu Tuhan berikan aq kekuatan untuk bisa menjalankan hidup ini dengan tenang…
ko’ jadi igni ya????
READ MORE - APAKAH INI DIRIKU

» Read More...

TEMAN...

Teman,
kata sederhana yang tidak mudah ditemukan dalam kenyataan
Teman,
tak semua yang dekat bisa berlabelkannya
Teman,
ada kerinduan untuk selalu dapat bertemu dengan sosok sepertinya
Pernahkah kau temukan seseorang yang senantiasa setia di sisimu kala kau jatuh dan hilang asa.
Pernahkah kau dapati sesosok makhluk yang selalu tahan mendengar kisahmu kala angin membawa berita-berita busuk tentangmu.
Pernahkah handphone berdering di tengah malam,
hanya untuk sebuah kalimat pendek
“Apa Kabar Imanmu Malam ini ?”
Pernahkah kau tangkap butiran air mata
yang disembunyikan, sehabis doa panjang
yang padanya terselip namamu.
Dialah teman sejatimu
salam cinta
READ MORE - TEMAN...

» Read More...

Twitter

Followers